Pencurian Besi Jembatan
Sekda Prihatin Warga Curi Besi Jembatan Aset Milik Pemda Bengkulu Tengah
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkulu Tengah, Rachmat Riyanto mengaku sangat prihatin dengan adanya warga yang melakukan pencurian besi jembata
Penulis: Suryadi Jaya | Editor: Hendrik Budiman
Selagi, aset tersebut belum dihapus dari daftar aset milik Pemkab Bengkulu Tengah, maka pemerintah wajib mempertanggungjawabkan kondisinya setiap tahun.
Baca juga: BREAKING NEWS: Curi 2 Ton Besi Jembatan di Bengkulu Tengah, 4 Pria Ditangkap, 3 Diburu
"Memang bisa saja aset yang rusak atau tidak dipakai lagi dipindahkan ke kantor Dinas PU, tetapi kan ada tahapan-tahapan lagi, seperti jembatan Desa Paku Haji yang roboh kemarin, sudah kita pindahkan besi-besinya ke kantor PU, tapi memang banyak prosedurnya," ungkap Rachmat.
Agar kejadian serupa tidak terulang lagi, Rachmat meminta kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama menjaga aset Pemkab Bengkulu Tengah agar tidak dicuri oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab.
"Kita berharap meski aset itu terlihat tidak terpakai atau terbengkalai, tolong lah masyarakat untuk tidak mengambil aset yang masih milik pemkab Bengkulu Tengah, karena itu bukan untuk kepentingan pribadi tetapi untuk kepentingan bersama," ungkap Rachmat.
| Loncat ke Sungai, 3 Pelaku Komplotan Pencuri Besi Jembatan Berhasil Kabur Dari Polisi |
|
|---|
| 3 Pelaku Pencurian Besi di Bengkulu Tengah Masuk DPO, Polisi Minta Segera Menyerahkan Diri |
|
|---|
| 3 Pelaku Komplotan Pencurian Besi Jembatan di Bengkulu Tengah Masih DPO |
|
|---|
| Komplotan Pencuri Besi Jembatan yang Diringkus Polres Bengkulu Tengah Terancam 7 Tahun Penjara |
|
|---|
| Kronologi Penangkapan Komplotan Pencuri Besi Jembatan, Berawal Laporan Warga |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Shssys6.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.