Kondisi Terkini 6 Warga Bengkulu Jadi Korban TPPO di Jawa Tengah, 3 Orang Sudah Dipulangkan

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Jiafni Rismawarni 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Enam warga Bengkulu menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) namun berhasil dicegah Polda Jawa Tengah.

Informasi terbaru dari kasus ini, sudah ada 3 warga Bengkulu yang jadi korban TPPO sudah dijemput keluarga, dan pulang ke Bengkulu.

"Dari 6 orang, sudah 3 yang dipulangkan. Barusan informasinya sudah 3 orang dijemput keluarganya, 2 dari kaur dan 1 Kota Bengkulu," kata Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Edwar Samsi yang memfasilitasi hearing membahas persoalan warga Bengkulu jadi korban TPPO, Senin (19/6/2023). 

Untuk keseluruhan korban TPPO ini, ada 12 orang yang diamankan Polda Jawa Tengah. Meliputi 6 di antaranya warga Bengkulu yang berasal dari Kabupaten Kaur dan Kota Bengkulu.

Sementara 6 orang lainnya, dari daerah lain. Ada yang dari Jambi, Ambon, Medan, hingga Manado. 

"Kita terus berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah Jawa Tengah agar segera memulangkan 3 orang yang tersisa," jelasnya. 

Kepala UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Provinsi Bengkulu Ainul Mardianti menjelaskan, para korban TPPO asal Bengkulu ini rata-rata berusia 20 hingga 22 tahun. Merupakan calon Anak Buah Kapal (ABK) yang akan diselundupkan ke luar negeri.

"Setelah para korban dipulangkan, akan dilakukan karantina sembari memeriksa kesehatan mereka," ujar Ainul. 

Sementara untuk 3 korban TPPO yang masih di Jawa Tengah. Pihaknya akan berupaya sesegera mungkin untuk melakukan pemulangan. Tentu, dengan memantau kondisi kesehatan mereka, baik secara jasmani maupun psikologisnya. 

"Kita juga segera koordinasi dengan pihak pemerintahan Jawa Tengah, mudah-mudahan ada jawaban. Tidak lebihlah seminggu, karena inikan melibatkan  banyak kerjasama," jelas Ainul. 

Baca juga: BREAKING NEWS: 6 Warga Bengkulu Jadi Korban TPPO di Jawa Tengah, DPRD Bahas Pemulangan