Jelang Idul Adha, Warga dan PNS Berbondong-bondong Datang ke Pasar Murah Kepahiang

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama

TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Menjelang Idul Adha 2023, warga dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Kepahiang serbu pasar murah di halaman Kantor Camat Kepahiang, Senin (26/6/2023). 

Di pasar murah tersebut ada 20 bahan pokok, mulai dari Daging Beku hingga Tepung terigu. 

Salah seorang warga Kecamatan Kepahiang, Meta Puspita (35) datang bersama anaknya membeli sejumlah bahan pokok untuk keperluan dapur. 

"Sarden, minyak goreng, kecap sama bawang putih dan merah, yang dibeli," ungkap Meta saat diwawancara, Senin (26/6/2023). 

Lanjut Meta, harga yang dijual di pasar murah ini, berbeda dengan harga yang dijual di pasar pada umumnya. 

Ia menjelaskan harga yang dijual memiliki perbedaan mulai dari Rp 1.000 hingga Rp. 2.000.

"Seperti MinyaKita kalau di pasar dijual dengan harga Rp 15.000 1 liter, kalau di sini cuman Rp 14.000," jelasnya.

Bupati Kepahiang Hidayatullah Sjahid yang hadir di pasar murah tersebut menjelaskan, kegiatan pasar murah dilakukan secara serentak di Indonesia. 

Tujuan adanya pasar murah ini untuk menggantisipasi inflasi di daerah masing-masing. 

"Menjaga ketersediaan pangan, stabilitas harga, menjelang idul Adha 1444 hijriah atau 2023 masehi nanti," ujar bupati. 

Pasar murah ini digelar Pemkab Kepahiang bekerjasama dengan bulog serta beberapa pihak distributor untuk menyediakan bahan pokok tersebut. 

Kegiatan Pasar murah ini dilaksanakan di 341 kabupaten/ kota.

"Untuk pasar murah ini hanya dibuka pada 26 Juni 2023 saja, kemungkinan bulan depan diadakan lagi," jelasnya.