Jemaah Haji Meninggal

Cerita Istri Jemaah Haji Bengkulu yang Meninggal, Syaiful Sempat Ucapkan Syahadat dan Dzikir

Almarhum Syaiful Akman Sa'awar, jemaah Kota Bengkulu yang meninggal dunia Rabu malam (26/7/2023), sempat melafazkan syahadat.

Penulis: Jiafni Rismawarni | Editor: Yunike Karolina
Jiafni Rismawarni/TribunBengkulu.com
Yuliantina yang akrab dipanggil Yuyun (hijab hijau,red) , istri dari Syaiful Akman Sa'awar menceritakan saat-saat terakhir sang suami. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Jiafni Rismawarni 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Suasana duka masih menyelimuti keluarga jemaah haji Bengkulu yang meninggal, Syaiful Akman Sa'war (68).

Jemaah haji Kota Bengkulu ini meninggal dunia di usia 68 tahun pada Rabu malam (26/7/2023) tak lama usai tiba di Bumi Raflesia.

Ia meninggal di Rumah Sakit M Yunus (RSMY) Bengkulu dan sudah dimakamkan, Kamis siang (27/7/2023) di TPU tak jauh dari kediaman rumah duka.

Ditemui di kediaman duka yang berada di Jalan Timur Indah I Kelurahan Sidomulyo Kota Bengkulu, Yulianti (60) istri dari Syaiful Akman Sa'awar, menceritakan saat-saat terakhir sang suami.

Sang suami sebelum meninggal sempat melafazkan syahadat dan dzikir sebelum meninggal.

"Bapak sempat melafazkan syahadat, dan dzikir sebelum meninggal. Seperti orang tidur biasa, bukan seperti orang yang hendak meninggal. Auranya bagus, sampai saat dipanggil," kata Yuyun panggilan akrabnya, Kamis (27/7/2023). 

Baca juga: BREAKING NEWS: Baru Tiba, 1 Jemaah Haji asal Kota Bengkulu Meninggal Dunia di RSMY

Almarhum setibanya di Bengkulu, langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Yunus (RSMY) untuk menjalani perawatan.

Karena memang saat di Mekkah, almarhum mengeluhkan sakit perut. Bahkan sempat diinfus saat di pesawat. 

"Sempat dirawat di IGD RSMY, bapak memang ada penyakit lambung, sebelum meninggal perutnya sakit. Varises saluran eserfagus, (sejak zaman masih bujang,) memang rutin 6 bulan sekali kontrol di RSCM," cerita Yuyun. 

Yuyun tidak memiliki firasat apapun saat tiba di Bengkulu. Lantaran saat di Arab Saudi, suaminya bugar semangat, bahkan sampai menjalankan salat fardu di Masjidil Haram saat di Mekah. 

"Gak ada firasat sama sekali, bapak itu semangat ibadahnya. Setiap ada kesempatan bapak ke Masjidil Haram, beliau jalan kaki. Karena dekat dengan hotel kan," ungkap Yuyun. 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved