Preman Terkenal di Manado di Bunuh
Awal Mula Perseteruan Bemo Preman di Manado dengan Opal Hingga Berujung Tewas, Ternyata Masalah Anak
Awal mula permasalahan Bemo dengan Opal hingga berujung saling tikam. Seperti yang diketahui, Bemo yang dikenal sebagai preman di Manado tewas usai
Pelaku awalnya ditikam oleh salah satu warga bernama Ian.
Pelaku kemudian menikam kaki Bemo hingga terjatuh.
Pada saat korban terjatuh, pelaku kemudian menikam korban dibagian dada hingga tewas.
Bemo sempat dilarikan ke RS Medical Center Manado.
Namun pihak RS menyatakan Bemo meninggal dunia.
Jasad korban kemudian dibawah ke RS Bhayangkara Karombasan untuk diotopsi guna penyidikan pihak kepolisian.
Sedangkan korban lari hingga ke salah satu fasilitas kesehatan di Manado.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu saat dikonfirmasi mengatakan masih melakukan penyelidikan soal motif penikaman.
"Motifnya masih kita selidiki," ungkapnya.
Mantan Kapolsek Pelabuhan Bitung tersebut meminta agar masyarakat menyerahkan proses hukum kepada polisi.
"Serahkan semua proses hukumnya pada pihak kepolisian," kata dia.
"Jangan mudah terpancing dengan ajakan-ajakan yang nantinya dapat menimbulkan masalah baru," tegas dia.
Bemo Dikenal Sebagai Sosok yang Baik
Melansir dari TribunManado.com, menurut pelayat yang datang ke rumah duka, Bemo adalah orang yang baik dan suka menolong sesama.
"Dia sangat baik pada semua orang, apalagi warga disini," ucapnya lagi.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Awal-Mula-Perseteruan-Bemo-Preman-di-Manado-dengan-Opal-Hingga-Berujung-Tewas-Ternyata-Masalah-Anak.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.