Pemilu 2024
Petugas TPS di Rejang Lebong Ini Tampil Beda, Pakai Seragam Sekolah Tarik Partisipasi Pemilih Pemula
TPS ini didekor dan ditata sedemikian rupa dengan menggunakan konsep pendidikan. Bahkan petugasnya baik KPPS dan pengawas menggunakan seragam sekolah.
Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Yunike Karolina
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi
TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Berbagai cara dilakukan untuk menarik minat masyarakat dalam mengikuti pesta demokrasi Pemilu 2024 pada Rabu (14/2/2024) ini.
Salah satunya bisa ditemukan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 03 yang ada di Desa Watas Marga Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.
TPS ini didekor dan ditata sedemikian rupa dengan menggunakan konsep pendidikan. Bahkan petugasnya baik Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) maupun Pengawas TPS mengenakan seragam siswa sekolah dan guru.
Pengawas TPS 03 Desa Watas Marga Supangat mengatakan konsep ini disusun untuk menarik minat masyarakat setempat.
Petugas menggunakan seragam sekolah dan atribut pendukung lainnya itu sesuai konsep pendidikan.
Tak hanya sebatas kostum dan atribut saja, tapi lebih mengarah bagaimana petugas pemilu dapat mendidik masyarakat untuk mengerti tentang pemilu.
"Ada pesan pendidikannya, jadi bagaimana mendidik supaya mengerti tentang pemilu," kata Supangat yang menggunakan seragam batik guru.
Supangat juga mengungkapkan, konsep ini merupakan salah satu upaya untuk menarik pemilih pemula.
Dengan begitu, pemilih pemula bisa lebih tertarik dan ingin tau tentang pemilu. Sejauh ini, proses pemungutan suara di TPS 03 berjalan lancar dan aman.
"Alhamdulillah sejauh ini aman dan lancar, banyak juga masyarakat bertanya tentang pemilu," lanjut Supangat.
Sementara itu, Pengamanan TPS 03 Aipda Raharjo juga mengakui konsep TPS tersebut unik karena bernuansa pendidikan.
Dengan konsep ini tentu bisa menarik minat pemilih untuk mau mengunjungi dan menggunakan hak suaranya di pemilu 2024.
"Unik memang,nuansa pendidikan," ujar Raharjo.
Di lain sisi, salah satu masyarakat sekitar, Rara mengatakan konsep TPS tersebut memang berbeda dari yang lainnya.
Kebanyakan menurutnya, petugasnya menggunakan pakaian adat. Baru kali ini ia menemukan adanya konsep menggunakan seragam sekolah dan bernuansa pendidikan.
"Iya baru ini lihat, dulu kan sering yang pakai pakaian adat pak, sekarang nuansa pendidikan," ucap Rara.
Baca juga: Gunakan Hak Suara, Bupati Rejang Lebong Sebut Suasana Pemilu 2024 Sejuk Seperti Lebaran
| Nasib Lima Komisioner KPU Bengkulu Tengah, Sidang DKPP Putuskan Terbukti Melanggar Kode Etik |
|
|---|
| Suhandi dan Samsul Aswajar Pimpinan Sementara DPRD Seluma Periode 2024-2029 |
|
|---|
| 30 DPRD Rejang Lebong Periode 2024-2029 Resmi Dilantik, Berikut Daftar Namanya |
|
|---|
| KPU Bengkulu Tengah Tetapkan DPRD Terpilih Periode 2024-2029, PPP Raih 4 Kursi |
|
|---|
| Bawaslu Desak Penetapan DPRD Bengkulu Tengah Terpilih Periode 2024-2029 Sebelum 27 Agustus |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Tps-unik-03-RL.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.