Murid SD Dianiaya Penjaga Sekolah
Kepsek Sebut Oknum Penjaga Sekolah Aniaya Siswa SD di Bengkulu Selatan Sudah Tak Tempati Rumdin
Kepsek Sebut Oknum Penjaga Sekolah Aniaya Siswa SD di Bengkulu Selatan Menghilang-Tak Tempati Rumdin
Penulis: Ahmad Sendy Kurniawan Putra | Editor: Hendrik Budiman
Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Florentus Situngkir, S.IK Kasi Humas AKP Sarmadi membenarkan, memang ada laporan mengenai penganiayaan tersebut.
"Iya benar, ada laporan penganiayaan itu. Laporan masuk seminggu yang lalu oleh orangtua korban. Tapi sampai saat ini kita belum mengetahui secara detail kejadiannya," katanya.
Lanjut kasi, pihaknya juga kesulitan untuk melakukan pengusutan laporan tersebut. Hal itu lantaran, orang tua korban baru melapor setelah seminggu kejadian.
Sehingga, saat pihaknya melakukan visum terhadap korban. Bekas kekerasan ataupun pukulan yang dilakukan oleh terlapor tidak nampak lagi divisum.
"Kalau keterangan orang tuanya, pukulan itu mengenai bagian kepala dan pinggang kiri korban. Tapi itu, saat divisum tidak nampak lagi," jelasnya.
Sejauh ini, pihaknya masih menunggu hasil dari keterangan dokter. Sebab, berdasarkan informasi terakhir, korban mengalami kendala di bagain paru-paru.
Akan tetapi, penyakit paru-paru korban itu belum dapat dipastikan apakah dampak dari penganiayaan tersebut atau memang karena sakit yang diderita oleh korban.
"Informasi korban masih dirawat di Palembang. Sehingga, kita belum bisa mencari keterangan lebih lanjut," jelas kasi.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kolase-Korban-Farel-Kiri-dan-Gedung-SD-31-Bengkulu-Selatan-Kananafwew.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.