Kasus Guru Honorer Supriyani
Alibi Guru Honorer Supriyani Mentahkan Tuduhan, Aipda Wibowo Tetap Ngotot Ingin Penjarakan
Wali kelas 1A SDN Baito mengungkapkan bahwa guru honorer Supriyani memiliki alibi kuat dalam kasus dugaan pemukulan anak Aipda Wibowo.
TRIBUNBENGKULU.COM - Alibi guru honorer Supriyani ternyata mentahkan tuduhan bahwa dirinya memukul anaknya Aipda Wibowo.
Hal itu terungkap dari keterangan Lilis, wali kelas 1A SDN Baito, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.
Lilis mengungkapkan, alibi guru Supriyani terbukti saat dirinya dihubungi oleh Aipda Wibowo terkait dugaan guru Supriyani memukul anaknya.
"Orang tua D bilang anaknya dipukuli sama ibu Supriyani. Terus saya tanya waktu itu pakai baju apa, Pak Bowo jawab baju batik."
"Terus saya bilang kalau baju batik hari Rabu sama Kamis."
Tidak hanya itu, Lilis juga mendapatkan jawaban langsung dari anak Aipda Wibowo terkait lukanya.
"Terus saya tanya lagi ke anaknya, kamu luka karena apa, dia jawab jatuh di sawah," katanya.
Namun demikian, jawaban tersebut sepertinya membuat Aipda Wibowo tak senang.
"Saya tanya lagi mengenai lukanya, HP sudah ditarik oleh Pak Bowo (Aipda WH)," jelasnya.
Entah apa maksud Aipda WH tiba-tiba menarik HP ketika anaknya membuat pengakuan.
Ada dugaan ia kesal karena pengakuan anaknya tak seperti tuduhan yang dialamatkan kepada guru Supriyani.
Lepas daripada itu, keterangan yang sama juga Lilis sampaikan saat dimintai keterangan penyidik di Polsek Baito.
"Satu kali saya dimintai keterangan waktu masih Pak Jefri, kalau waktu Pak Amirudin, dua kali saya kasih keterangan," tutur Lilis.
Supriyani juga menyampaikan alibi yang menunjukkan dirinya tidak melakukan pemukulan terhadap murid berinisial D.
Namun, penjelasan yang disampaikan Lilis dan Supriyani tak juga membuat masalah selesai.
| Sempat Gagal Seleksi, Guru Supriyani Akhirnya Lulus PPPK Jalur Khusus usai 16 Tahun Honorer |
|
|---|
| Kuasa Hukum Guru Supriyani Tagih Janji Mendikdasmen Soal Kliennya Diloloskan PPPK 2024 |
|
|---|
| Guru Supriyani yang Dituding Aniaya Anak Polisi Kini Tak Lulus PPPK, Tagih Janji Mendikdasmen |
|
|---|
| AKHIRNYA Aipda Amiruddin Akui Peras Supriyani Rp 50 Juta usai Diperiksa Propam, Polisi Lain Kebagian |
|
|---|
| Guru Supriyani Divonis Bebas, Kubu Aipda WH Meradang Sebut JPU Tak Serius-Cuci Tangan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Perjalanan-Supriyani-Jadi-Guru-Honorer-dengan-Gaji-Rp-300-Ribu-Dituding-Pukul-Murid-Hingga-Disomasi.jpg)