Berita Rejang Lebong

Cemburu Buta, Gadis Muda di Rejang Lebong Bengkulu Dianiaya Tunangan

Saat diwawancarai oleh awak media ketika mendatangi Polres Rejang Lebong, RK mengatakan bahwa kejadiannya terjadi pada 18 Januari 2025.

Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Yunike Karolina
M Rizki Wahyudi/TribunBengkulu.com
PERTANYAKAN LAPORAN - Korban saat kembali mendatangi Mapolres Rejang Lebong untuk mempertanyakan perkembangan laporan penganiayaan, pada Kamis (17/4/2025) sore. Korban mengalami aksi penganiayaan sehari setelah bertunangan. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi 

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Sesuai kata pepatah, cinta tak selamanya indah. Hal ini dialami oleh RK (26) warga Kelurahan Dusun Curup Kecamatan Curup Utara Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.

Kisah cintanya dengan sang kekasih berujung aksi penganiayaan dan pengancaman. Itu terjadi pada Januari 2025 lalu saat keduanya selesai bertunangan. 

Saat diwawancarai oleh awak media ketika mendatangi Polres Rejang Lebong, RK mengatakan bahwa kejadiannya terjadi pada 18 Januari 2025.

Usai mengalami kejadian itu, RK bahkan langsung melaporkan calon suaminya ke Mapolres Rejang Lebong.

Karena aksi penganiayaan yang terjadi itu membuatnya babak belur. RK menderita luka parah dengan mata, punggung dan sejumlah bagian tubuhnya lebam. 

"Saya datang ke sini untuk menanyakan perkembangan kasusnya, karena sudah dilaporkan sejak 18 Januari 2025 lalu," kata RK. 

RK menceritakan bahwa saat itu ia dan sang kekasih yang berinisial TJ (36) warga Kabupaten Bengkulu Tengah baru saja melaksanakan tunangan pada 17 Januari 2025.

Kemudian pada keesokan harinya, mereka berniat pergi ke rumah TJ. Di sepanjang perjalanan, keduanya terlibat cekcok. Kemudian selanjutnya terjadilah aksi penganiayaan itu. 

"Cekcok pada saat hendak ke Benteng, selanjutnya saya dianiaya," lanjut RK. 

RK mengaku saat ini hubungannya dengan sang kekasih telah berakhir. Karena peristiwa terakhir kali, RK dan keluarganya memutuskan membatalkan pernikahan itu.

Sayangnya, ancaman terus datang dari mantan tunangannya. Mantan tunangannya bahkan mengancam akan membunuh ayah RK.

Diakui RK, mantan tunangannya ini bahkan sering berkata kasar. Namun yang menjadi permasalahan ialah mantan tunangannya itu ringan tangan.

Ia mengakui aksi penganiayaan itu sudah tiga kali terjadi. Namun yang terparah saat yang terakhir kali itu hingga sekujur tubuhnya lebam. 

"Itu yang terparah, sesudah itu langsung saya laporkan, tapi sampai sekarang belum ada tindak lanjutnya," papar RK. 

Terkait permasalahan dengan mantan tunangannya itu, ialah cemburu buta. RK kerap dituduh selingkuh dengan lelaki lainnya. 

"Masalahnya karena cemburu buta itulah, dia kerap menuduh saya macam-macam," kata RK. 

Baca juga: Cerita Warga Temukan Bayi 2,5 Tahun Hanyut di Irigasi Rejang Lebong Bengkulu, Dikira Boneka

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved