Gibran Rakabuming Raka

Setelah Try Sutrisno Cs Desak Pemakzulan Gibran, Kini Muncul Persatuan Purnawirawan yang Mendukung

Setelah sebelumnya mencuat Forum Purnawirawan TNI-Polri yang mendesak pemakzulan Gibran, kini muncul persatuan Purnawirawan yang mendukung.

Kompas.com
GIBRAN DAN WIRANTO - Kolase foto Gibran Rakabuming (kiri) dan Wiranto (kanan). Setelah sebelumnya mencuat Forum Purnawirawan TNI-Polri yang mendesak pemakzulan Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil Presiden, kini muncul persatuan Purnawirawan TNI-Polri yang mendukung Gibran. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Setelah sebelumnya mencuat Forum Purnawirawan TNI-Polri yang mendesak pemakzulan Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil Presiden, kini muncul persatuan Purnawirawan TNI-Polri yang mendukung Gibran.

Forum Purnawirawan TNI-Polri diketahui berisi 103 purnawirawan jenderal, 73 laksamana, 65 marsekal, dan 91 kolonel.

Terdapat nama seperti Wakil Presiden ke-6 Try sutrisno, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto, dan Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan.

Sementara di dalam Persatuan Purnawirawan TNI-Polri terdapat Jenderal (Purn) Agum Gumelar hingga Jenderal (Purn) Wiranto menyatakan sikapnya dalam mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Kelompok ini menyatakan dukungan terhadap pemerintahan, termasuk dengan Gibran Rakabuming sebagai wakil presiden.

Dukungan terhadap Prabowo-Gibran menjadi satu dari lima poin yang menjadi sikap dari persatuan purnawirawan TNI-Polri yang disampaikan pada Jumat (2/5/2025).

"Satu. Wadah purnawirawan TNI-Polri yang resmi adalah PEPABRI, LVRI, PPAD, PPAL, PPAU, PP Polri dan PERIP," ujar Plt Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD), Mayjen (Purn), Komaruddin Simanjuntak dilansir dari Kompas TV, dikutip Sabtu (3/5/2025).

Kedua, soliditas TNI-Polri merupakan jaminan bagi tetap tegak dan utuhnya NKRI, oleh karena itu diperlukan konsolidasi yang terus menerus.

Ketiga, purnawirawan TNI-Polri walaupun sudah purna tugas, tetapi belum purna pengabdian dan tetap berpedoman pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan Tri Brata.

Sehingga purnawirawan TNI-Polri tetap setia dan taat kepada konstitusi. 

"Empat. Purnawirawan TNI-Polri mendukung sepenuhnya program pemerintah sesuai dengan Asta Cita," ujar Komaruddin.

"Lima. Purnawirawan TNI-Polri mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama mendukung kelancaran pembangunan nasional," sambungnya.

Selain Wiranto dan Agum Gumelar, turut hadir dalam pernyataan sikap tersebut seperti Laksamana (Purn) Siwi Sukma Adji, Marsekal (Purn) Yuyu Sutisna, Letjen (Purn) H.B.L Mantiri, dan Jenderal (Purn) Bambang Hendarso Danuri.

Sebelumnya, Forum Purnawirawan TNI-Polri melakukan deklarasi Forum Purnawirawan TNI-Polri.

Deklarasi tersebut berisi delapan poin, yang antara lain mencakup penolakan terhadap kebijakan pemerintah terkait pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), tenaga kerja asing, dan usulan reshuffle terhadap menteri-menteri yang diduga terlibat dalam korupsi.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved