Berita Rejang Lebong

Warga Curup Bengkulu Resah, Anjing Liar Diduga Terjangkit Rabies Berkeliaran Serang Anak-anak

Warga Curup resah, anjing liar diduga rabies menyerang anak-anak. Masyarakat diminta waspada dan segera lapor jika terjadi gigitan.

Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Ricky Jenihansen
M Rizki Wahyudi/Tribunbengkulu.com
KORBAN GIGITAN ANJING – Tim Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Rejang Lebong meninjau korban gigitan anjing di Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Curup Timur, Kamis (4/9/2025). Seorang anak perempuan menjadi korban, diduga akibat rabies. 

Ia juga mengimbau pemilik hewan peliharaan agar tidak membiarkan anjing atau kucing mereka dilepas begitu saja. 

Hewan peliharaan sebaiknya diikat atau dikandangkan, sehingga tidak menimbulkan keresahan dan risiko penularan rabies di lingkungan sekitar.

Selain itu, masyarakat diminta segera melapor apabila terjadi kasus gigitan hewan, sekaligus langsung menuju fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan suntikan VAR. 

Penanganan medis yang cepat menjadi kunci mencegah virus rabies berkembang di tubuh korban.

“Kami minta masyarakat tidak menganggap remeh kasus gigitan. Harus segera ke fasilitas kesehatan agar langsung diberikan vaksin. Itu penting untuk keselamatan,” tutup Wenny.

Sementara itu, warga Kelurahan Karang Anyar mengaku resah dengan maraknya anjing liar di lingkungan mereka. 

Salah seorang warga, Desi (42), mengatakan serangan anjing itu membuat masyarakat ketakutan, terutama anak-anak yang sering bermain di luar rumah. 

Ironisnya, tidak ada yang mau mengaku siapa pemilik anjing tersebut.

“Kami jelas cemas, apalagi yang jadi korban anak-anak. Harapan kami ada tindakan nyata dari pemerintah, jangan sampai kasus ini terulang lagi,” ungkapnya.

Gabung grup Facebook TribunBengkulu.com untuk informasi terkini

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved