BLT El Nino Rp 400 Ribu Disalurkan 2 Tahap, KPM di Rejang Lebong Bisa Cek ke Sini

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi 

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Pemerintah Indonesia diketahui berencana akan melakukan penyaluran bantuan sosial bagi masyarakat dalam waktu dekat ini.

Bansos yang akan disalurkan oleh pemerintah ini terkait dengan dampak El Nino atau kemarau panjang yang sedang melanda.

Adapun bantuannya berbentuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino dengan nominal total sebesar Rp 400.000.

Meskipun bantuan ini sudah diumumkan, namun untuk penyalurannya di Rejang Lebong masih belum dapat dipastikan.

Kepala Dinsos Rejang Lebong Anes Rahman, S.Sos mengaku sudah mendapatkan informasi terkait bansos tersebut.

Bantuan tersebut berupa BLT yang tunai yang disalurkan dalam dua tahap. Yakni untuk bulan November dan Desember 2023 dengan jumlah masing-masing Rp 200 ribu per bulan.

Meskipun begitu, hingga saat ini belum ada petunjuk baik dari Kementerian Sosial (Kemensos) Ri. Yakni terkait petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis)-nya dalam mekanisme penyaluran dan kriteria penerimanya.

Maka dari itu, hingga saat ini pihaknya belum menerima data calon penerimanya.

"Sampai sekarang data penerimanya dari pusat belum ada, jadi belum berani kita katakan ada atau tidaknya untuk Rejang Lebong," jelas Anes.

Menurut informasi, penyaluran BLT El Nino ini bertujuan untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah fenomena kemarau panjang yang sedang melanda.

Tujuannya agar daya beli masyarakat tetap tinggi ditengah banyaknya harga bahan pohon yang meningkat dipasaran.

Anes mengimbau masyarakat untuk melakukan pengecekan melalui website cekbansos.kemensos.go.id.

Atau juga dapat memeriksa apakah namanya tercantum sebagai penerima BLT El Nino melalui Aplikasi Cek Bansos.

Karena bisa saja calon penerima bantuan El Nino ini dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdaftar di Kemensos RI.

"Jadi coba diperiksa dahulu melalui dua cara itu, dari website atau dari aplikasi, mungkin nanti secara otomatis langsung masuk rekening penerima," kata Anes.

Baca juga: Harga Cabai di Rejang Lebong Semakin Pedas, Tembus Rp 80 Ribu per Kg, Penjual Mengeluh