Berita Rejang Lebong
Update Penelusuran Jejak Diduga Harimau di Rejang Lebong, Warga Masih Takut Masuk Hutan
Penelusuran Jejak Diduga Harimau Di Rejang Lebong, Ini Informasi Terbarunya. Saat ini tengah dilakukan pemantauan terus hingga situasi dinyatakan aman
Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Hafi Jatun Muawiah
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi
TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Tim dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Seksi Konservasi Wilayah I Bengkulu terus melakukan pemantauan terhadap penemuan jejak harimau, Sabtu (13/1/2024).
Jejak satwa liar yang diduga harimau sumatera atau harimau belang. Pemantauan dan penelusuran itu dilakukan di desa penyangga Taman Wisata Alam (TWA) Bukit Kaba tepatnya di Desa Sambirejo Kecamatan Selupu Rejang.
Adapun dari hasil pemantauan yang dilakukan, petugas menemukan jejak satwa liar yang diduga Harimau Sumatera di beberapa kebun milik warga yang berada diluar kawasan hutan.
Selain itu, jejak satwa diukur dengan panjang vertikal 13 cm dan horizontal 13 cm.
Jejak-jejak satwa itu juga telah diguyur air hujan sehingga dibeberapa lokasi terlihat sudah tidak jelas lagi.
Kemudian, masyarakat yang ditemui dilokasi menyatakan, hewan peliharaan maupun tanaman tidak ada yang dirusak.
Baca juga: BKSDA Pasang Kamera, Cari Tahu Jejak Mirip Telapak Kaki Harimau di Kebun Warga Rejang Lebong
Satwa tersebut diduga keluar dari kawasan hutan pada malam hari dan diduga telah kembali ke dalam hutan saat ini.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah I BKSDA Bengkulu, Said Jauhari mengatakan, bahwa pihaknya telah pemasangan camera trap disejumlah titik guna melakukan pemantauan.
Juga terus memberikan himbauan ke masyarakat disekitar batas kawasan untuk tetap berhati-hati dan waspada.
Pihaknya juga terus melakukan pemantauan dan melihat tingkat konflik dengan satwa tersebut.
"Hingga saat ini untuk jenis satwa liarnya masih belum bisa dipastikan, apakah benar itu Harimau Sumatera atau bukan," papar Said.
Said juga menjelaskan, diduga satwa liar itu saat ini telah kembali ke kawasan hutan. Mengingat hingga saat ini belum ditemukan adanya jejak terbaru. Meskipun begitu, pihaknya tetap menghimbau masyarakat untuk terus waspada.
"Diduga sudah kembali ke dalam hutan," singkat Said.
Baca juga: Harimau Muncul di Perkebunan Desa Sambirejo Rejang Lebong, Warga Temukan Jejak
Sementara itu, Sekdes Sambirejo, Sutono juga mengatakan hal yang sama. Hingga saat ini, belum ada temuan jejak terbaru terkait satwa yang diduga harimau itu.
| Kasus ISPA di Rejang Lebong Naik Turun, Serang Balita hingga Lansia |
|
|---|
| 14 Desa di Rejang Lebong Terancam Tak Bisa Cairkan Dana Desa Gegara Pajak |
|
|---|
| KPK Pantau 4 Proyek Strategis di Rejang Lebong, Satu Proyek Dapat Rapot Merah |
|
|---|
| Aksi Kejar-kejaran Polisi dan Pencuri Rusak Motor Warga, Ganti Rugi Jadi Tuntutan |
|
|---|
| BNNK Rejang Lebong Ditargetkan Mulai Beroperasi Desember 2025, Bupati M Fikri: Langkah Penting |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Pemantauan-jejak-twa-bukit-kaba-jan-2024.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.