Warga Mukomuko Diterkam Buaya

Dewan Minta BKSDA Bengkulu Pindahkan Buaya Sungai Selagan yang Terkam Warga hingga Tewas

Menurut Muharamin, buaya di Sungai Selagan sebaiknya dipindahkan karena mata pencarian warga di Desa Tanah Harapan bergantung pada sungai.

|
Panji Destama/TribunBengkulu.com
Anggota Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Mukomuko Muharamin saat menyambangi rumah warga yang diterkam buaya Sungai Selagan, Senin (15/4/2024). Muharamin minta BKSDA Bengkulu bertindak. 

Bujarman menjelaskan, kejadian seperti ini pernah terjadi pada tahun 2022 lalu. Saat itu korban bernama Sabri warga Desa Tanah Rekah juga sedang mencari lokan.

Naas korban yang juga diterkam buaya itu tak bisa diselamatkan dan akhirnya meninggal dunia.

“Kejadian seperti ini sudah dua kali terjadi, sebelumnya tahun 2022 lalu bulan Februari kejadiannya,” jelas Bujarman.

Ia mengatakan, warga yang mencari lokan di sekitar Sungai Selagan tak berani membunuh buaya sungai tersebut.

Warga takut dengan hukum dan aturan yang ada, karena memburu buaya tersebut.

“Kami juga takut dengan hukum dan aturan yang ada kalau kami memburu buaya tersebut,” ungkap Bujarman.

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved