HUT RI ke 79 di Bengkulu

Cerita Eno Pasaribu, Menangi Lomba Menangis di RT 34 Pagar Dewa Kota Bengkulu karena Ingat Orangtua

Cerita Eno Pasaribu (37), warga RT 34 Kelurahan Pagar Dewa Kota Bengkulu yang menjadi juara lomba menangis dalam rangka memperingati HUT ke 79 RI.

Penulis: Bima Kurniawan | Editor: Yunike Karolina
M Bima Kurniawan/TribunBengkulu.com
Kolase foto Jhon Travolta-Fahri-Eno Pasaribu. Eno Pasaribu (37), warga RT 34 Kelurahan Pagar Dewa Kota Bengkulu yang menjadi juara lomba menangis dalam rangka memperingati HUT ke 79 RI, pada Kamis (15/8/2024). 

"Kalau untuk perlombaan itu kan ada katergori yaitu untuk anak-anak, bapak-bapak dan ibu-ibu," lanjut Jhon. 

Ditambahkan Ketua Panitia Fahri Nurozak (33), perlombaan menangis awalnya hanya menjadi lomba tambahan yang spontan diinisiasi olehnya, di luar daftar perlombaan awal.

Ia tidak ingin lomba 17 Agustusan di RT 34 monoton, karena warga RT 34 selalu antusias berkumpul dan mengikuti perlombaan HUT RI, sehingga lomba menangis ditambahkan dalam daftar lomba.

"Saya dapat inspirasi itu pertama saya lihat di youtube dan saya perhatikan, ini jarang sekali diadakan di setiap acara kegiatan 17 Agustus, kemudian saya laksanakan lah kegiatan itu (lomba menangis, red)," beber Fahri. 

Lanjut Fahri, secara medis juga apabila ada masalah dan diluapkan dengan mengeluarkan air mata itu dapat meringankan beban pikiran.

"Sebelumnya saya mau melihat apakah benar orang bisa menangis dalam keadaan bukan lagi musibah atau apa dan ternyata memang ada, intinya itu saya mau mengambil seru-seruan untuk kegiatan masyarakat," ungkap Fahri.

Baca juga: Pedagang PTM Kota Bengkulu Keluhkan Pengunjung Semakin Sepi, Seminggu Tidak Ada Pembeli

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved