Anak Bos Toko Roti Aniaya Karyawan

Dwi Ayu Sempat Ingin Resign Sebelum Dianiaya Anak Bos Toko Roti, Tapi Dicegah Saudara Pelaku

Dwi Ayu rupanya punya niatan untuk resign sebelum ia menjadi korban penganiayaan anak bos toko roti di Cakung.

Editor: Yuni Astuti
Tangkapan Layar Youtube TV Parlemen.Uya Kuya
Dwi Ayu Sempat Ingin Resign Sebelum Dianiaya Anak Bos Toko Roti 

Ia juga masih trauma dan terus memikirkan kasus penganiayaan yang dialami.

"Berpengaruh sampai ke wawancara kerja. Kemarin pas wawancara kerja, saya nanya 'Pak di sini enggak ada kekerasan kan?' Sampai yang meng-interview saya kaget kenapa saya bertanya begitu," katanya.

Saat membuat laporan, D sudah melakukan visum di RS Polri Kramat Jati dan menyerahkan video aksi penganiayaan.

"Sekarang saya masih suka sedih, tapi enggak tahu sedihnya kenapa. Saya berharapnya bisa mendapatkan keadilan. Karena banyak korban sebelumnya, sebelum saya itu banyak," terangnya.

D mengaku mendapat ancaman saat hendak membuat laporan ke polisi.

"Dia bilang, 'miskin, babu,' terus dia juga bilang, 'orang miskin kayak lu mana bisa laporin gua ke polisi, gua ini kebal hukum'," ucap D, Jumat (13/12/2024).

Awalnya, D diminta George mengambil foto roti yang sudah tak layak jual.

Meski sudah memenuhi permintaan tersebut, D tetap mendapat penganiayaan.

"Iya, pernah dilempar tempat solasi kena kaki saya dan meja, tapi pas dilemparin meja, enggak kena saya, dihalangin teman saya juga di situ," terangnya.

George kembali meminta korban mengantarkan makanan ke kamar pribadinya, namun D menolak sehingga terjadi penganiayaan.

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved