Berita Bengkulu Tengah
Motor Curian Ditemukan di Kebun Sawit Bengkulu Tengah, Polisi Kejar Pelaku Lebih dari Satu Orang
Motor ditemukan warga di areal perkebunan sawit di Desa Kancing, Karang Tinggi, Bengkulu Tengah, pada Rabu (19/11/2025).
Penulis: Suryadi Jaya | Editor: Yunike Karolina
Ringkasan Berita:
- Warga temukan motor curian di areal perkebunan sawit di Desa Kancing, Karang Tinggi, Bengkulu Tengah
- Polisi kejar pelaku pencurian motor di Bengkulu Tengah
- Polisi mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan, memastikan pagar dan kendaraan terkunci
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU TENGAH - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bengkulu Tengah mengamankan motor Honda Beat yang sebelumnya dilaporkan hilang dicuri.
Motor tersebut ditemukan warga di areal perkebunan kelapa sawit di Desa Kancing, Kecamatan Karang Tinggi Kabupaten Bengkulu Tengah, pada Rabu (19/11/2025) sore.
Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP Totok Handoyo melalui Kasat Reskrim, AKP Junairi, didampingi Kanit Pidum, Ipda Iven Afrizon, membenarkan temuan tersebut.
Menurutnya, motor itu pertama kali ditemukan oleh warga yang kemudian melaporkannya kepada aparat desa dan polisi.
“Saat dicek, motor itu cocok dengan laporan pencurian kendaraan bermotor yang masuk ke Polsek Talang Empat. Motor jenis Honda Beat ini diketahui milik korban yang sebelumnya melapor kehilangan,” jelas AKP Junairi.
Ia menerangkan, dugaan sementara pelaku lebih dari satu orang. Motor diduga ditinggalkan karena tidak bisa dihidupkan saat hendak dibawa kabur lebih jauh.
“Pelaku kabur, dan motor mereka tinggalkan di area kebun sawit. Indikasinya ada dua orang atau lebih,” tambahnya.
Kronologi Motor Hilang
Korban, Adios Affandi warga Desa Nakau Kecamatan Talang Empat, Bengkulu Tengah, melaporkan sepeda motor Honda Beat warna merah hitam miliknya hilang pada Senin (17/11/2025) malam.
Ia terakhir melihat motor itu berada di garasi rumah sekitar pukul 22.00 WIB.
Setelah masuk ke rumah dan bermain handphone hingga pukul 23.00 WIB, korban kemudian tidur.
Sekitar pukul 05.30 WIB, korban terbangun untuk memanaskan motor dan mobilnya. Namun, ia mendapati motor telah raib dan pagar rumah terbuka sedikit.
Korban sempat mencari motor di sekitar halaman namun tidak ditemukan. Dari keterangan tetangganya, Mega, sempat terdengar suara motor melintas di depan rumah sekitar pukul 03.00 WIB.
Korban juga menemukan gembok pagar, jas hujan warna hijau, dan sepasang sepatu milik istrinya tergeletak di depan pagar. Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp18 juta.
| Posbankum Hadir di Setiap Desa, Pemkab Bengkulu Tengah Diganjar Penghargaan Kemenkum |
|
|---|
| Bupati Bengkulu Tengah Tetap Tetapkan Nama RSD Sungai Lemau Meski Dapat Penolakan DPRD |
|
|---|
| Minim Anggaran Daerah, BPBD Bengkulu Tengah Dorong Bantuan Pusat untuk Rehabilitasi Bencana |
|
|---|
| Pemkab Bengkulu Tengah Raih Penghargaan LPPD Terbaik Kedua se-Provinsi Bengkulu |
|
|---|
| Polres Bengkulu Tengah Gelar Operasi Zebra Nala 2025, Razia Digencarkan Hingga 30 November |
|
|---|
