Berita Kota Bengkulu

Ketua DPRD Kota Bengkulu Geram! Minim Kehadiran OPD di Rapat Paripurna

Ketua DPRD Kota Bengkulu, Herimanto, menyoroti rendahnya tingkat kehadiran perwakilan OPD pada Rapat Paripurna, Selasa (18/11/2025).

Penulis: Bima Kurniawan | Editor: Hendrik Budiman
M Bima Kurniawan/TribunBengkulu.com
PERINGATAN DPRD - Ketua DPRD Kota Bengkulu Herimanto saat memimpin rapat paripurna pada Selasa (18/11/2025). Herimanto, menyoroti rendahnya tingkat kehadiran perwakilan Organisasi Perangkat Daerah pada Rapat Paripurna, Selasa (18/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Hanya sedikit pejabat mulai dari Lurah, Camat, Kabag serta Kadis yang hadir dalam forum penting yang menentukan arah pembangunan Kota Bengkulu tahun 2026. 
  • Herimanro sangat kecewa dan meminta pemerintah kota untuk memberikan perhatian serius terhadap kedisiplinan ASN dalam menghadiri agenda-agenda krusial DPRD. 

 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Bima Kurniawan 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Ketua DPRD Kota Bengkulu menyoroti rendahnya tingkat kehadiran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam rapat paripurna terbaru.

Ia menegaskan bahwa absennya sejumlah OPD menunjukkan kurangnya komitmen terhadap agenda penting pemerintahan daerah, sekaligus berpotensi menghambat jalannya pembahasan kebijakan strategis untuk masyarakat.

Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Kota Bengkulu Herimanto pada Rapat Paripurna, Selasa (18/11/2025). 

"Hari ini kita melaksanakan rapat pandangan umum fraksi-fraksi pagi tadi dan sore ini dilanjutkan dengan jawaban walikota untuk RAPBD tahun 2026," ucap Herimanto. 

Dari rapat Paripurna tersebut hanya sedikit pejabat mulai dari Lurah, Camat, Kabag serta Kadis yang hadir dalam forum penting yang menentukan arah pembangunan Kota Bengkulu tahun 2026. 

"Bisa kita lihat sendiri, dari kelurahan, camat, dan OPD hanya beberapa orang yang hadir," beber Herimanto. 

Herimanto mengaku sangat kecewa dan meminta pemerintah kota untuk memberikan perhatian serius terhadap kedisiplinan ASN dalam menghadiri agenda-agenda krusial DPRD. 

Baca juga: Kronologi Tragis Mobil Pengangkut Sampah Tabrak Kakek di Bengkulu saat Ngopi Santai Depan Bengkel

"Saya sangat kecewa dengan ketidakhadiran mereka tadi," ujar Herimanto. 

Absennya sejumlah pejabat tersebut menunjukkan kurangnya komitmen dalam mendukung proses penganggaran yang strategis bagi daerah. 

Ia menegaskan agar hal tersebut tidak terulang lagi pada rapat paripurna kedepannya dikarenakan tahal pembahasan menentukan Kota Bengkulu kedepannya. 

"Sudah saya ingatkan untuk yang tidak hadir agar dikasih teguran sehingga mereka ada motivasi dan keinginan untuk bekerja dengan baik, karena ini tahap pembahasan yang akan menentukan Kota Bengkulu tahun 2026," tegas Herimanto.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved