Stok Blangko e-KTP di Kota Bengkulu Aman! Disdukcapil Pastikan Cukup Hingga Awal 2026

Ringkasan Berita:

• Dukcapil Kota Bengkulu memastikan bahwa ketersediaan blangko KTP elektronik (E-KTP) hingga November 2025 berada dalam kondisi aman.  
• Periode Desember 2025 hingga Januari 2026 biasanya menjadi waktu dengan permintaan administrasi kependudukan yang lebih tinggi. 
• Dengan kesiapan stok tersebut, layanan perekaman dan pencetakan e-KTP bagi masyarakat Kota Bengkulu akan tetap berjalan normal tanpa hambatan. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Bima Kurniawan
 
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Bengkulu memastikan bahwa ketersediaan blangko KTP elektronik (E-KTP) hingga November 2025 berada dalam kondisi aman.  

Kepala Disdukcapil Kota Bengkulu, Widodo, menyampaikan bahwa pihaknya saat ini masih memiliki stok sekitar 10.000 blangko, jumlah yang dinilai memadai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat beberapa bulan ke depan. 

“Untuk ketersediaan blangko KTP sampai bulan November ini masih aman, stok terakhir sekitar 10.000,” ucap Widodo. 

Widodo menjelaskan bahwa peningkatan jumlah stok tersebut dilakukan sebagai bentuk antisipasi menghadapi lonjakan kebutuhan pembuatan KTP pada akhir tahun dan awal tahun baru. 

Menurutnya, periode Desember 2025 hingga Januari 2026 biasanya menjadi waktu dengan permintaan administrasi kependudukan yang lebih tinggi. 

“Jumlah stok untuk Desember 2025  hingga Januari 2026 itu harus kita persiapkan ketersediaannya di November,” jelas Widodo. 

Pihaknya tidak bekerja sendiri dalam menjaga ketersediaan blangko, dukungan koordinasi lintas instansi, Disdukcapil Kota Bengkulu bertekad menjaga pelayanan publik tetap optimal menjelang pergantian tahun. 

Disdukcapil Kota Bengkulu rutin melakukan koordinasi dengan Dinas Dukcapil Provinsi Bengkulu untuk memastikan distribusi blangko tetap terpenuhi.  

Baca juga: Cerita Wali Kota Bengkulu Ikuti KP2D di Jakarta dan Singapura, Tentang Disiplin hingga Keteladanan

Apabila sewaktu-waktu terjadi kekurangan, pihak provinsi siap memberikan dukungan berupa subsidi stok. 

“Terkait penambahan, kita selalu berkoordinasi dengan Dukcapil Provinsi Bengkulu. Jika ada kekurangan, bisa disubsidi dari sana,” terang Widodo. 

Dengan kesiapan stok tersebut, layanan perekaman dan pencetakan e-KTP bagi masyarakat Kota Bengkulu akan tetap berjalan normal tanpa hambatan. 

Masyarakat agar tidak khawatir dan tetap memanfaatkan layanan administrasi kependudukan sesuai kebutuhan. 

"Iya kita mengimbau bagi masyarakat Kota Bengkulu yang belum memiliki KTP atau KTPnya mengalami rusak atau hilang bisa segera datang ke kantor," imbau Widodo. 

Harapannya masyarakat bisa segera mengurus dokumen kependudukan yang diperlukan dan tidak menunda hingga akhir tahun, agar proses pelayanan dapat berjalan lebih efektif.