ASN dan Bacaleg Kena OTT di Kepahiang, Akademisi : Kemungkinan Untuk Dana Kampanye Ada

Kasus OTT terkait dugaan gratifikasi yang melibatkan oknum ASN dan Bacaleg di Kepahiang, Akademisi ungkap kemungkinan untuk dana kampanye ada.

Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: M Arif Hidayat
HO/TribunBengkulu.com
Zico Junius Fernando, Kasus OTT terkait dugaan gratifikasi yang melibatkan oknum ASN dan Bacaleg di Kepahiang, Akademisi ungkap kemungkinan untuk dana kampanye ada. 

Sementara itu, Kapolres Kepahiang, AKBP Yana Supriatna melalui Kasat Reskrim Polres Kepahiang, Iptu Doni Juniansyah menjelaskan penggeledahan dilakukan karena saat itu, mobil tersebut berada di lokasi. 

 

"Penggeledahan mobil itu tidak ada kaitannya dengan perkara, namun saat OTT mobil tersebut berada di lokasi, ada beberapa surat-surat yang kami amankan, untuk nanti dipelajari," singkat Kapolres Kepahiang, AKBP Yana Supriatna melalui Kasat Reskrim, Iptu Doni Juniansyah, pada Jum'at (30/6/2023). 

 

Selain itu dari penggeledahan yang dilakukan oleh, Unit Tipikor Satreskrim Polres Kepahiang, sejumlah surat-surat diamankan polisi. 

 

Untuk kedua tersangka yakni KR selaku Oknum ASN dan FR yang merupakan Bacaleg dari Partai Kuning masih menjalani pemeriksaan. 

 

Untuk diketahui, Mobil mewah itu merek toyota vellfire, berwarna putih dengan harga Rp 1,34 miliar hingga Rp 1,4 miliar. 

 

Kades Diminta uang Rp 50 Juta

 

Kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang menjerat oknum ASN berinisial KR dan bakal calon legislatif (Bacaleg) berinisial FR, beberapa waktu lalu di Kepahiang. 

 

Sebelumnya, pada Senin 26 Juni 2023 Unit Tipikor Satreskrim Polres Kepahiang, Polda Bengkulu, melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di rumah tersangka KR di Desa Pagar Gunung, Kecamatan Kepahiang, Kepahiang. 

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved