Berita Rejang Lebong

KPU Rejang Lebong Temukan 3.517 Pemilih Pemula Belum Rekam KTP

Dari jumlah itu berdasarkan data coklit KPU Rejang Lebong, ada sekitar 3.517 warga yang belum melakukan perekaman dan memiliki KTP.

Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Yunike Karolina
HO TribunBengkulu.com/KPU Rejang Lebong
Komisioner KPU Rejang Lebong M. Anas Kholiq saat memberikan sosialisasi kepada pemilu pemula. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi 

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Sebanyak 208.394 warga Kabupaten Rejang Lebong masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 yang ditetapkan KPU.

Jumlah pemilih itu tersebar di 815 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Rejang Lebong.

Jumlah ini lebih banyak dibanding DPT pemilu 2019 yang hanya sebanyak 202.316 saja.

Dari jumlah itu berdasarkan data coklit KPU Rejang Lebong, ada sekitar 3.517 warga yang belum melakukan perekaman dan memiliki KTP.

Komisioner KPU Rejang Lebong M. Anas Kholiq mengungkapkan, berdasarkan generasi usia daftar pemilih di Rejang Lebong didominasi oleh kaum milenial.

Yakni kelahiran tahun 1981 hingga tahun 1996 yang jumlahnya sebanyak 71.278 orang.

Sedangkan untuk pemilih pemula sendiri jumlahnya juga cukup banyak yakni mencapai 54.055 orang.

Namun, masih banyak yang belum memiliki atau belum rekam KTP yaitu berjumlah 3.517 orang dan tersebar di 15 kecamatan.

"Dari data kita itu ada 3.517 orang yang belum memiliki dan rekam KTP, ini sudah kita sampaikan juga ke dinas terkait," kata Anas.

Anas mengatakan, pelaksanaan Pemilu 2024 sendiri tinggal menghitung bulan lagi. Dengan masih banyaknya warga yang belum memiliki KTP ini, KPU Rejang Lebong telah menyampaikan data tersebut ke Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Rejang Lebong.

Pihaknya sekarang mendorong agar Dinas Dukcapil Rejang Lebong dapat mempercepat perekaman warga warga yang belum memiliki KTP.

Tujuannya agar pada pelaksanaan Pemilu 2024 nanti benar benar bisa berjalan sesuai harapan dan target partisipasi pemilih.

Adapun untuk target partisipasi pada pemilu 2024 mendatang di angka 85 persen.

"Kita bertujuan agar partisipasi pemilih dalam pemilu 2024 bisa tercapai sesuai target, yakni diatas 85 persen," jelas Anas.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved