Siswa SMP Ponorogo Dimintai Iuran

Wali Murid Sebut Penarikan Iuran SMP Ponorogo Untuk Beli Mobil Inova Baru Tak Tepat Sasaran

Wali murid tanggapi beredarnya surat penarikan iruan bagi para siswa SMP Negeri 1 Ponorogo untuk membeli mobil Inova baru.

|
Penulis: Rita Lismini | Editor: Kartika Aditia
Kolase Tribunbengkulu.com/Tribunprobolinggo.com
Kolase Foto SMPN 1 Probolinggo dan Surat Penarikan Iuran. Wali Murid Tanggapi Surat Penarikan Iuran SMP 1 Ponorogo Untuk Membeli Mobil Inova Baru, Sebut Tak Tepat Sasaran 

TRIBUNBENGKULU.COM - Wali murid merasa keberatan dengan beredarnya surat penarikan iuranbagi para siswa SMP Negeri 1 Ponorogo untuk membeli mobil Inova baru.

Saat ini SMPN 1 Ponorogo sedang jadi sorotan publik lantaran pihak sekolah meminta iuran pada siswanya dengan jumlah yang fantastis.

Meski berdalih penarikan sumbangan ditujukan untuk kepentingan akomodasi dan tidak bersifat memaksa namun tetap saja dinilai tak wajar.

Pasalnya dalam surat tersebut menerangkan ada tiga point, yakni untuk pengadaan alat musik, komputer, dan terakhir peremajaan mobil.

Salah satu wali murid berinisial PR pun membenarkan adanya surat penarikan iuran bagi siswa SMPN 1 Ponorogo.

“Memang benar surat itu. Dan kalau saya pribadi ada point peremajaan mobil sebenarnya tidak terlalu urgent,” ujar PR, yang dikutip dari TribunProbolinggo.com, Sabtu (30/09/2023).

Baca juga: Penjelasan Polda Metro Soal Video Viral Oknum Polisi Minta Rp 150 ke Pengemudi: Sudah Pensiun

PR menyebutkan point peremajaan mobil sangatlah tidak tepat sasaran.

“Kalau mobil kan tidak mungkin bisa dipakai semua. Jadi saya merasa keberatan diperemajaan mobil," pungkasnya

Sedangkan terkait pengadaan komputer itu ia tak terlalu mempersoalkan lantaran bisa digunakan oleh para siswa.

"Komputer okelah bisa dipakai untuk semua murid,” terangnya lagi

PR pun juga mempertanyakan apakah benar-benar akan digunakan untuk sekolah atau lainnya.

“Kalau nanti dipakai apa saya pribadi tidak tahu. 200 murid, mobil satu apa bisa dipakai? Kebijakan tidak ada yg populis Kalau Inova tidak populis. Apa harus Inova?,” tanya PR

Kendati demikian ia pun berharap bahwa kebijakan yang dikeluarkan oleh pihak sekolah itu dapat dipertimbangkan kembali.

Lantaran saat kesepakatan, ratusan wali murid memang diundang. Namun menurutnya tidak membuat kesepakatan dari nol.

“Jadi disana sudah ditawarkan 3 pilihan. Pada pilihan pertama mobil Inova 2017 dengan harga Rp 225 juta. Pilihan kedua mobil Inova 2018 dengan harga Rp 240 juta dan pilihan ketiga Inova 2019 dengan harga Rp 265 juta hanya beda tahun Inova," pungkas wali murid itu.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved