Anak Bos Toko Roti Aniaya Karyawan
Sisi Gelap Pemilik Toko Roti Lindayes Tempat Dwi Ayu Bekerja, Gaji Para Karyawan Nunggak 3 Bulan
Sisi gelap pemilik toko roti Lindayes tempat Dwi Ayu korban penganiayaan bekerja, gaji para karyawan rupanya nunggak 3 bulan.
Tak hanya itu saja, saudara laki-laki tutur menjadi korban penganiayaan George Sugama Halim, korban mengalami luka di bagian kepala.
"Bahkan bukan hanya terjadi kepada saudari melainkan terjadi juga kepada pemilik dan saudaranya. Pemilik wanita pernah mengalami patah tulang lengan dan memar akibat dibanting oleh pelaku.
Dan adik laki-laki pelaku pernh mengalami luka di kepala yang juga anda alami.
Namun adalah sulitnya bagi seorang ibu, sejelek-jeleknya anaknya untuk diproses hukum karena kasih sayang seorang ibu walaupun ia yang menjadi korban sekalipun," jelas pernyataan resmi yang dirilis Lindayes.
Dalam pernyataan tersebut pihak Lindayes meminta maaf pada korban atas penganiayaan yang dilakukan anak bos toko roti itu.
"Kepada yang terhormat ibu Dwi Ayu Dharmawati dan keluarga dan juga seluruh masyarkat yang sudah mengawal kasus ini.
Perihal mengenai kasus yang telah terjadi yang melibatkan George Sugama Halim, kami dengan sesungguhnya Lindayes di sini meminta maaf sebesar-besarnya atas kejadian yang telah menimpa saudari
dan menyatakan bahwa kami akan mendukung penuh masalah hukum yang telah terjadi di tempat kami untuk dapat diproses secepat-cepatnya," tulis klarifikasi keluarga pelaku dalam akun Instagram toko roti lindayes yang beralamat di Cakung, Jakarta Timur.
Rupanya pelaku memiliki keterbelakangan kecerdasan, sehingga ia tak bisa mengontrol emosi dengan baik
"Perlu digaris bawahi bahwa George Sugama Halim tidak memiliki jabatan atau posisi apapun dalam usaha Lindayes yang berada di Cakung.
Beliau merupakan anak pemilik namun memiliki keterbelakangan kecerdasan IQ dan EQ yang sudah pernah dites," akui keluarga pelaku.
Bantahan Dwi Ayu
Dwi Ayu (19) korban penganiayaan membantah George alami keterbelakangan mental.
Saat George resmi ditetapkan sebagai tersangka, Linda Pantjawati sebut anaknya George Sugama Halim memiliki keterbelakangan mental.
Pengakuan ibu George Sugama Halim itupun dibantah langsung oleh Dwi Ayu.
Sisi Gelap Pemilik Toko Roti Lindayes
pemilik toko roti Lindayes Patisserie and Coffee
Toko Roti Keluarga George
Toko Roti Lindayes Patisserie and Coffe
Dwi Ayu
Anak Bos Toko Roti Aniaya Karyawan
| Masih Ingat Anak Bos Toko Roti Aniaya Karyawan hingga Babak Belur? Kini Dituntut Penjara 1 Tahun |
|
|---|
| Hasil Pemeriksaan Kejiwaan Anak Bos Roti Keluar, George Sugama Halim Tetap Jalani Hukuman |
|
|---|
| Bukti George Anak Toko Roti Tak Alami Gangguan Mental, Tim Hukum LBF Siap Usut Tuntas |
|
|---|
| Pengacara Dwi Ayu Sebut George Tak Miliki Keterbelakangan Mental, Polisi Ungkap Faktanya |
|
|---|
| Imbas Kasus Penganiayaan Dwi Ayu, Toko Roti Lindayes Didesak Dicabut Sejumlah Karyawan Pilih Resign |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Imbas-Kasus-Penganiayaan-George-Sejumlah-Karyawan-Toko-Roti-Lindayes-Resign-dan-Sepi-Pembeli.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.