Lokasi Sekolah Rakyat di Kepahiang Bengkulu Ditinjau Kementerian PU, Siap Bangun Tahun Ini

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Tim Satuan Kerja Non Vertikal (SNVT) Pelaksanaan Prasarana Strategis Kementerian Pekerjaan Umum (PU) telah meninjau lokasi untuk Sekolah Rakyat yang ada di Kepahiang, Bengkulu.

Tinjauan ini dilakukan pada Kamis (24/4/2025) kemarin. Tim dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang kemudian menunjukkan lokasi yang disiapkan, yakni di Kabawetan.

Wakil Bupati (Wabup) Kepahiang, Abdul Hafizh mengatakan untuk Sekolah Rakyat ini, Kementerian Sosial (Kemensos) RI meminta pemerintah daerah untuk menyiapkan lahan setidaknya 9 atau 10 hektare. Untuk pembangunan dan operasional sekolah, akan ditanggung langsung oleh Kemensos.

"Dan lahan yang kita siapkan di Kabawetan itu lebih dari 10 hektare," kata Hafizh kepada TribunBengkulu.com, Jumat (25/4/2025).

Setelah peninjauan ini, diharapkan pembangunan bisa dilakukan pada tahun 2025 ini.

Apalagi, program Sekolah Rakyat adalah program prioritas dari Presiden Prabowo Subianto, yang dikhususkan untuk anak-anak dari keluarga miskin ekstrem.

"Karena sistemnya boarding school, anak-anak nanti diinapkan di situ," kata Hafizh.

Untuk anggaran sendiri, secara total, Kemensos RI akan menggelontorkan sebesar Rp 210 miliar di Kepahiang.

Anggaran ini juga dikatakan akan berdampak positif ke daerah, karena akan membantu perputaran uang lebih banyak di Kepahiang.

"Mudah-mudahan dibangun tahun ini. Kedepan, kita juga akan berusaha menarik banyak program pembangunan dan dana pusat untuk di Kepahiang," ungkap Wabup Hafizh.

Baca juga: Kondisi Terkini Kepsek yang Dianiaya Guru di Kepahiang Bengkulu, Pelipis Masih Diperban