ViralLokal

Awal Mula Heboh Aplikasi VIR di Kepahiang: Ramai ASN dan Warga Ikut, Kini Saldo Tak Bisa Ditarik

ternyata cukup cepat menyebar, hingga akhirnya membuat heboh karena saldo tak bisa ditarik.

|
Penulis: Romi Juniandra | Editor: Hendrik Budiman
Romi Juniandra/TribunBengkulu.com
VIR KEPAHIANG - Promotor VIR di Kepahiang Provinsi Bengkulu, Faisol Husein pada Kamis (13/11/2025). Dia menceritakan awal bergabung VIR, hingga akhirnya saldo tak bisa ditarik. 

"Jika mau, jika tertarik, silahkan, tapi hati-hati. Itu yang saya sampaikan," ujar dia.

Selama beberapa bulan itu, orang-orang yang bergabung dengan VIR dibawah Faisol semakin banyak, hingga mencapai dua ribu lebih.

Faisol juga sempat melaksanakan beberapa sosialisasi perlindungan lingkungan, termasuk di salah satu hotel besar di Rejang Lebong, dan sosialisasi perlindungan lingkungan di Kepahiang, yang dihadiri Bupati Kepahiang, Zurdi Nata.

Dia mencapai level tertinggi, dan memiliki saldo hingga Rp 500 juta, dan kemudian Rp 700 juta.

Dia juga sempat menarik saldo tersebut hingga Rp 50 juta satu kali penarikan.

Di kalangan masyarakat sendiri, VIR ini juga semakin dikenal, dan banyak yang ikut-ikutan, dari berbagai kalangan.

Namun, kondisi ini tak berlangsung lama. Pada Selasa (11/11/2025) malam, seluruh saldo di aplikasi tidak bisa dicairkan, dan tiba-tiba ada kewajiban untuk membayar pajak.

Faisol sendiri mengatakan dirinya harus membayar pajak sebesar Rp 57 juta, baru dana bisa dicairkan.

"Kata perusahaan, bayar pajak dulu, baru bisa dana dicairkan. Tapi, tidak ada jaminan setelah bayar pajak, saldo itu bisa dicairkan. Makanya saya bilang ke anggota, saya tidak akan bayar pajak, karena tidak ada jaminan bayar pajak besok saldo bisa cair," kata Faisol.

Sementara, di media sosial yang ada di Kepahiang, beberapa akun mengaku jadi korban dengan aplikasi VIR, dengan dana atau saldo yang sudah tidak bisa ditarik.

Salah satu korban, yang enggan disebutkan namanya, mengatakan dirinya telah mengalami kerugian sampai jutaan Rupiah.

Awalnya, penarikan saldo lancar, dan sudah sempat beberapa kali penarikan.

Namun, pada Selasa (11/11/2025) malam, saldo tidak bisa lagi ditarik, dengan alasan pajak.

"Pokoknya, jutaan saya rugi," kata dia.

Cerita Warga Tak Bisa Tarik Saldo

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved