Berita Rejang Lebong
Waspada DBD di Rejang Lebong, Hingga April 2024 Sudah Capai 214 Kasus
Kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) harus diwaspadai. Dinkes Rejang Lebong sudah menemukan ada 214 kasus DBD sejak awal Januari 2024.
Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Yunike Karolina
Tujuannya agar langsung ditangani sehingga kemungkinan penyakitnya menjadi lebih parah bisa diminimalisir.
"Terus waspada, musim seperti ini banyak sekali nyamuk, jika merasa terkena DBD segera datangi puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat," papar Titin.
Sementara itu, Tim Lembaga Sosial Putra Mas hingga saat ini diketahui kerap melakukan Fogging atau pengasapan untuk membasmi penyebaran nyamuk DBD.
Hal ini diungkapkan anggota DPRD Rejang Lebong, Putra Mas Wigoro. Pihaknya berharap dengan fogging ini bisa membasmi nyamuk DBD sehingga kasus ini bisa menurun.
Pihaknya terus berkomitmen untuk membantu warga dalam memberantas penyebaran nyamuk DBD.
Jika ada masyarakat yang membutuhkan fogging maka hal itu bisa disampaikan langsung. Dalam fogging yang dilakukan, pihaknya tidak memungut biaya sepeserpun terhadap masyarakat yang membutuhkan.
"Kalau membutuhkan fogging bisa segera sampaikan kekita, kita siap membantu pemberantasan nyamuk DBD dengan fogging," kata putra.
Baca juga: Pencari Kerja Harus Tahu, Seleksi Rekrutmen CPNS dan PPPK Pemkab Rejang Lebong 2024
| Detik-detik Petani Asal Lubuklinggau Diringkus Polisi di Rejang Lebong Simpan Senpi Rakitan |
|
|---|
| Pelantikan 1.106 PPPK Pemkab Rejang Lebong Diduga Bermasalah |
|
|---|
| Dilema Guru! Tegur Siswa Bisa Dilaporkan Orangtua, Polres Rejang Lebong Bahas Solusi Bareng Kepsek |
|
|---|
| Petani asal Lubuklinggau Ditangkap Polisi di Rejang Lebong karena Simpan Senpi Rakitan |
|
|---|
| Klarifikasi BKPSDM Rejang Lebong, Kades di Kepahiang Dilantik dalam Daftar PPPK 2024 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Pmw-fogging.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.